The internet we know today didn’t appear out of nowhere. It evolved.

Internet yang kita pakai hari ini adalah hasil dari perjalanan panjang. Ia bukan sesuatu yang muncul begitu saja, tapi lahir dari proses evolusi yang terus berjalan.

Written by Oky Gunawan — a writer exploring the world of Web3

Ditulis oleh Oky Gunawan — penulis yang tengah mengeksplorasi dunia Web3

Bitcoin isn’t just the world’s first digital currency. It emerged in an unusual way—wrapped in mystery, without a clear leader, and leaving behind a trail of unanswered questions from day one.

Bitcoin bukan hanya sekadar mata uang digital pertama di dunia. Ia hadir dengan cara yang tak biasa—penuh teka-teki, tanpa pemimpin, dan meninggalkan jejak misterius sejak hari pertama. Banyak orang bertanya: Siapa sebenarnya pencipta Bitcoin? Apa tujuannya membuat sistem ini lalu menghilang? Apakah ada motif tersembunyi di balik penciptaannya?

At first, I thought blockchain was just another buzzword in the tech world — one of those things that sounds important but feels too complex to truly grasp. But as I started digging deeper, I realized this isn't just an ordinary technology. Blockchain is a catalyst for change in how the internet of the future could function. And honestly, that realization got me excited.

Awalnya saya pikir blockchain itu cuma teknologi biasa. Ya, seperti halnya teknologi-teknologi lain yang sering kita dengar tapi belum tentu kita pahami. Tapi setelah saya mulai cari tahu lebih dalam, saya mulai sadar — ini bukan sekadar teknologi biasa. Blockchain ternyata membawa angin perubahan untuk masa depan internet. Dan jujur saja, itu bikin saya cukup antusias.